Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Aku Ga Percaya Scanner Mobil! Yakin Ga Nyesel???

Beberapa waktu lalu di sebuah group, ada salah satu rekan anggota group yang berkata "Aku Ga Percaya Scanner Mobil !"

Mungkin memang dia memiliki trauma tersendiri dengan penggunaan scanner mobil atau scan tools yang ada dipasaran.

Akhirnya saya mencoba mengumpulkan data terlebih dahulu untuk membuat tulisan ini. Ini adalah beberapa kasus yang terkesan sangat jauh dari yang diberitahu scanner mobil tetapi sebenarnya berhubungan.

Setelah membaca ini, silahkan apakah tetap tidak percaya dengan scanner mobil atau menjadi lebih berhati-hati dengan menambah pengetahuan.

DTC Camshaft Sensor

Pada bulan april dan mei ini, saya menemukan 3 kasus mobil yang memiliki DTC Camshaft Sensor tetapi penyebabnya berbeda-beda.

Kejadian pertama saya temui pada Mini Cooper dengan mesin N18, kedua pada Toyota Alphard ANH20 dan yang paling baru adalah pada Mercedes E250

Pada kasus Mini Cooper ternyata ada kebocoran oli yang parah sehingga menyebabkan VVT tidak bekerja dengan baik. Hal ini membuat timing antara camshaft dan crankshaft tidak kompak. Hal ini yang menyebkan DTC tersebut

Pada kasus Alphard ternyata balancer rontok tanpa diikuti suara kasar. Hal ini menyebabkan strainner tersumbat dan VVT tidak bekerja

Kasus ketiga pada mobil Mercedes karena tutup filter oli patah. Terkesan aneh memang, tetapi dengan patahnya komponen tersebut menyebabkan tekanan ke VVT pada mobil ini jadi terganggu.

Akhir Kata

Ketika kita menggunakan scanner mobil dan memunculkan DTC sebaiknya DTC tersebut diartikan terlebih dahulu secara lengkap. Jangan sampai kita mengartikan setengah-setengah yang menyebabkan salah ganti barang

Selain itu kita juga harus tahu prinsip kerja pada sistem tersebut, sehingga kasus-kasus tadi bisa diselesaikan dengan logika teori yang sudah kita dapat.

 


Post a Comment for "Aku Ga Percaya Scanner Mobil! Yakin Ga Nyesel???"